Logo

Logo

Kamis, 05 Februari 2015

PLN Siap Pasok Listrik Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei

(Kuala Tanjung – Sumatera Utara, 27/1/2015) Presiden RI Joko Widodo, didampingi Menteri BUMN, Rini M. Soemarno dan Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho, melakukan Ground Breaking Pembangunan Pelabuhan dan Kawasan Industri Kuala Tanjung – Sei Mangkei, Jalan Tol Medan- Binjai, serta Proyek Diversifikasi Produk dan Pengembangan Pabrik Peleburan Alumunium, di kabupaten Batu Bara, Kuala Tanjung, Sumatera Utara, Selasa (27/1).
Proyek Kelistrikan yang diresmikan oleh Presiden Jokowi adalah pembangunan Gardu Induk 150 kV dengan kapasitas trafo daya sebesar 60 MVA atau setara dengan pelayanan beban sebesar 50 MW yang dapat dikembangkan sampai dengan 120 MVA sesuai dengan pertumbuhan kebutuhan energi listrik di kawasan Sei Mangkei. Pada tahap awal ini, trafo daya 60 MVA direncanakan beroperasi pada akhir tahun 2015.
Dirut PLN, Sofyan Basir (kiri) bersama Presiden Jokowi (kanan)
dan Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho (tengah)

saat Ground Breaking sejumlah Proyek di Kawasan Ekonomi

Khusus (KEK) Sei Mangkei, Kuala Tanjung, Sumatera Utara

(27/1/2015).
Direktur Utama PLN Sofyan Basir yang didampingi Direktur Operasi Luar Jawa Bali Amir Rosidin, General Manager PLN UIP II Robert Purba, General Manager PLN Wilayah Sumut Dyananto dan General Manager PLN KITSU, Bernadus S mengatakan PT PLN (Persero) telah menyiapkan dan telah memasang daya listrik sebesar 2,18 MW kebutuhan litrik untuk tahap konstruksi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei yang terletak di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
KEK Sei Mangkei diharapkan dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sumut, selain Pelabuhan Kuala Tanjung dan Bandara Kualanamu. Dengan demikian dapat mendongkrak perekonomian Indonesia, terutama Simalungun, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

PLN dan Len Tandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik PLTS Kupang

General Manager PLN Wilayah NTT, Richard Safkaur (dua dari kanan) dan Direktur Utama Len Industri, Abraham Mose disaksikan Kepala Divisi Energi Baru dan Terbarukan Djoko R. Abumanan (paling Kiri) dan Kepala Divisi Distribusi dan Pelayanan Pelanggan Indonesia Timur PLN, Nyoman S. Astawa (paling kanan) menandatangani perjanjian jual beli tenaga listrik (Power Purchase Agreement/PPA) Pusat Listrik Tenaga Surya (PLTS) Kupang dengan kapasitas 5 Mega Watt peak (MWp) di PLN Kantor Pusat Jakarta, Jum’at (9/1).
PPA PLTS Kupang
PPA PLTS KupangProyek PLTS Kupang berlokasi di Desa Oelpuah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pengadaan proyek ini dilakukan melalui proses pelelangan umum yang diadakan oleh Pemerintah dan dimenangkan oleh Len. PT Len Industri akan membangun PLTS Kupang dengan biaya investasi sekitar Rp. 120 milyar.

Sofyan Basir Jadi Dirut PLN

Sofyan Basir (Dirut PLN)
Menteri BUMN Rini Soemarno, malam ini (23/12), mengumumkan pergantian jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PLN sebagai berikut:Jajaran Direksi Baru PLN :
  1. Sofyan Basir (Direktur Utama)
  2. Sarwono Sudarto (Direktur)
  3. Nicke Widyawati (Direktur)
  4. Murtaqi Syamsuddin (Direktur)
  5. Supangkat Iwan Santoso (Direktur)
  6. Amin Subekti (Direktur)
  7. Nasri Sebayang (Direktur)
  8. Amir Rosidin (Direktur)
Sedangkan untuk posisi Dewan Komisaris baru PLN, Pemerintah menunjuk :

  1. Chandra M. Hamzah (Komisaris Utama)
  2. Budiman (Komisaris)
  3. Hasan Bisri (Komisaris)
PLN dituntut segera memperbaiki kinerjanya. Ke depan PLN harus mampu memberi solusi terhadap pemadaman listrik yang sering terjadi. Bersamaan dengan itu PLN harus mampu mengefisiensikan biaya produksi.
Pemerintah memutuskan untuk melakukan perombakan Direksi PLN. Perombakan ini diharapkan memberikan milieu baru bagi PLN untuk meningkatkan kinerjanya dalam memenuhi kebutuhan listrik nasional secara efisien.